Kamis, 19 September 2013

Kekeringan Melanda NTT, Petani Gagal Panen


Ratusan hektar sawah gagal panen
Oelamasi-TO.Ratusan hektar sawah di Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang , Provinsi Nusa Tenggara Timur  dipastikan gagal panen akibat kekeringan melanda kawasan yang menjadi lumbung padinya di wilayah Utara Pulau Timor.

Dalam mengantisipati kelaparan tersebut, para penani mulai menanam  palawija  di sela tanaman padi yang kini berusia tiga minggu. Hamparan lahan sawah mencapai dua ratus hektar lebih, kini dalam kondisi memprihatinkan, kondisi tanah-pecah pecah karena kekurangan pasokan air waduk, memaksakan para petani untuk mengocek biaya tambahan untuk membelian bahan bakar dari sumur bos untuk mengairi sawah mereka.

Menurut Marthen, Tefbana  salah seorang petani yang ditemui di Kupang Timur Jumat (20/9) mengatakan bahwa  meski telah menggunakan sumur bor kondisi tanaman padi sangat tidak memungkinkan  untuk bertambah, sehingga dirinya menanam kacang-kacangan di sela tanaman padi untuk menutupi kerugian.

Sedangkan Thomas F. Warga Pukdale menjelaskan wilayah  Kupang Timur sendiri terkenal dengan lumbung padi untuk dipasok ke wilayah Kota Kupang dan sekitarnya, memiliki sawah seluas empat ratus hektar lebih  semuanya dalam kondisi kering tahun ini karena kurang pasokan air dari waduk. Mereka berharap agar perlu perhatian dari pemerintah untuk memperbaiki waduk dan saluran irigasi secara permanen. by: del.







0 komentar:

Posting Komentar