SBY Pendam Kerinduan 9 Tahun ke Pulau Komodo

Labuan Bajo-TO.Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku memendam kerinduan selama sembilan tahun untuk berkunjung ke Pulau Komodo. “Alhamdulillah setelah sembilan tahun kerinduan untuk melihat komodo sudah bisa terwujud,” kata SBY ketika menjejakkan kakinya ke Pulau Komodo di Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Jumat (13/9) siang.

Presiden juga mengaku kagum dan gembiranya setelah melihat habitat binatang purba tersebut. Menurutnya,  masyarakat Indonesia terutama NTT harus berbangga dengan masuknya komodo sebagai tujuh keajaiban dunia baru. Kedatangan presiden ke Komodo untuk menghadiri inagurasi Taman Nasional Komodo(TNK) sebagai tujuh keajaiban baru dunia.

Proses inagurasi tersebut dihadiri Presiden New7 Wonders Fondation, Bernard Webber, Duta Besar Komodo, Mohammad Jusuf Kalla, beberapa menteri kabinet Indonesia Bersatu II, Dubes Selandia Baru, Dubes Vietnam dan Dubes Filipina untuk Indonesia.

Proses inagurasi itu ditandai dengan penyerahan sertifikat oleh Presiden New7Wonders, Bernard Webber kepada Gubernur NTT, Frans Lebu Raya dan pembukaan selibung papan nama.

Sementara itu Muhammad Jusuf Kalla pada kesempatan itu menjelaskan seputar perjuangan menjadikan komodo sebagai tujuh keajjaiban dunia baru. Menurut, perjuangan untuk mewujudkan komodo masuk sebagai tujuh keajaiban dunia,  tidak mudah. Komodo harus menyisihkan ratusan peserta dari seluruh dunia. “Lewat voting sms komodo akhirnya menyishkab banyak pesrta dan ditetapkan sebagai tujuh keajaiban dunia baru,” paparnya.

Dalam kunjungannya sekitar satu jam ke Pulau Komodo, selain menyaksikan atraksi binatang purba varanus komodoensis, SBY juga meninjau pameran kerajinan rakyat setempat. by:lintasntt.

Read More

PEMAKAIAN LISTRIK LABUAN BAJO SEPEKAN NAIK 600 KW

Kondisi Layanan di Kantor PLN Rayon Labuan Bajo

Labuan Bajo-TO.Dampak dari persiapan puncak acara Sail Komodo 2013 di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur tercatat hanya dalam sepekan pemakaian listrik mengalami kenaikan sebesar 600 kilo watt (kW). Beban puncak pemakaian listrik pada Rabu (11/9) malam sebesar  3,4 MW. Pemakaian normal sebelum persiapan acara puncak Sail Komodo 2013, beban puncak pada malam hari sebesar 2,8 MW.

Manajer PLN Rayon Labuan Bajo, FX. Suharto, menyampaikan hal tersebut disela-sela aktivitasnya mengkoordinir persiapan pengamanan pasokan listrik untuk pelaksanaan acara puncak Sail Komodo 2013 di Labuan Bajo.

Beban puncak pada siang hari juga mengalami kenaikan, yakni sebesar 1,9 MW sebelum ada kegiatan Sail Komodo, dan saat ini menjadi 2,2 MW atau mengalami kenaikan sebesar  300 kW. “Kenaikan pemakaian ini tidak mengkhawatirkan ketersediaan daya listrik. Sebab daya mampu yang dipasok dari PLTD Gorontalo dan PLTD Golobilas masih sangat cukup sebesar 5,5 MW,” jelas Suharto.

Kenaikan pemakaian listrik yang signifikan tersebut, kata Suharto, bersumber dari naiknya tingkat hunian hotel dari para tamu yang hendak menghadiri puncak acara Sail Komodo, sehingga terjadi peningkatan penggunaan mesin pendingin ruangan (AC). Juga banyak kegiatan pendahuluan, seperti adanya kunjungan pejabat tinggi dari berbagai kementerian yang menyelenggarakan kegiatan masing-masing kementerian, pameran dan pestas kesenian.

“Pemakaian tertinggi adalah penggunaan AC, berhubung suhu udara di Labuan Bajo saat ini rata-rata di atas 30 derajat celcius,” kata Mantan Manajer Rayon Rote Ndao ini.

Sumbangan kenaikan pemakaian listrik juga bersumber dari adanya program penambahan daya gratis sejak bulan Agustus 2013 dan akan berlangsung hingga 31 Oktober 2013. Pelanggan yang memanfaatkan program tambah daya gratis hingga minggu pertama September sebanyak  706 pelanggan.

Terbanyak yang minta kenaikan  dari daya sebelumnya 450 voltage ampere (VA) menjadi 1300 VA sebanyak 289 pelanggan, kemudian sebanyak 153 pelanggan minta naik dara dari 900 VA menjadi 1300 VA. Sisanya bervariasi dari 450 VA langsung ke 2200 VA sebanyak 14 pelanggan, dari 1300 VA ke 2200 VA ada 88 pelanggan dan 83 pelanggan naik dari 1300 VA ke 3500 VA. Dari 2200 VA ke 3500 VA sebanyak 17 pelanggan.

Saat ini lanjut Suharto, pelanggan listrik PLN Rayon Labuan Bajo sebanyak 19.147 pelanggan, terdiri dari pelanggan prabayar sebanyak 5.616 pelanggan, pascabayar 3.851 pelanggan dan pelanggan lampu penerangan SEHEN (super ekstra hemat energi) sebanyak 9.860 pelanggan.

Menyinggung kesiapan pasokan listrik pada acara puncak Sail Komodo yang akan dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Suharto mengatakan secara teknik PLN sudah mempersiapkan dengan baik. Penanganannya mendapat suport tambahan tenaga dari PLN Pusat, Kantor PLN Wilayah NTT dan dari PLN Area Flores Bagian Barat. by:del

Read More