www.timoroesaind.blogspot.com

Berniat Pasang Iklan Disini?? Hubungi No. Kontak Timor Oesaind News

www.timoroesaind.blogspot.com

Berniat Pasang Iklan Disini?? Hubungi No. Kontak Timor Oesaind News

www.timoroesaind.blogspot.com

Berniat Pasang Iklan Disini?? Hubungi No. Kontak Timor Oesaind News

www.timoroesaind.blogspot.com

Berniat Pasang Iklan Disini?? Hubungi No. Kontak Timor Oesaind News

www.timoroesaind.blogspot.com

Berniat Pasang Iklan Disini?? Hubungi No. Kontak Timor Oesaind News

Kamis, 02 Mei 2013

Lelang Proyek Askes DPRD Kota Belum Final


Kupang-TO.Proyek lelang pengadaan asuransi kesehatan (Askes) tahun 2013  yang diperuntukan bagi 30 anggota DPRD Kota Kupang  akan terlaksana dan  bisa ditetapkan pemenang tender. Pasalnya pelelangan proyek ini hanya dua  rekanan  yang telah mengajukan  dokumen penawaran, ungkap Ketua Panitia Lelang Devi Loak  ketika ditemui di kantor DPRD Kota Kupang, Rabu (1/5) kemarin.

Dijelaskan Devi, rekanan  yang telah mendaftar dan  mengajukan penawaran pelelangan  hanya ada dua rekanan, dimana mereka sudah mengajukan penawaran tersebut tidak diketahui rekanan yang lain oleh karena proses  pelelangan ini  dilaksanakan melalui LPSE dan tidak bisa  diketahui hingga ada penetapan pemenang tender.

“ Yang bisa diketahui hanya jumlah rekanan yang mendaftar kalau nama rekanan belum diketahui hingga penetapan,"  kata Devi.

Menurutnya,  untuk proses  lelang kedua ini terjadi pergeseran jadwal  dimana semua di LPSE sehingga panitia lelang tidak mengetahui kapan dijadwal klarifikasi dokumen penawaran. Namun,  kata dia, sesuai target pertengahan Mei sudah ditetapkan pemenang lelang jika tidak ada sanggah banding dari peserta lelang.

Ia membeberkan, ketika dilaksanakan lelang pertama  ada tiga rekanan  tetapi dalam perjalanan hanya dua rekanan  sehingga proses lelang diulang, khusus lelang kedua  hanya ada dua rekanan sehingga besar kemungkinan penetapan pemenang dengan sistem penunjukan langsung  (PL).
 
Ia menambahkan, besaran pagu anggaran untuk lelang pengadaan asuransi kesehatan bagi ke 30 anggota DPRD Kota Kupang  mencapai Rp 600 juta.

Sekretaris dewan (Sekwan)  DPRD Kota Kupang, Adrianus Lusi mengatakan  ada pejabat pembuat komitmen (PPK) yang berasal dari Dinas Kesehatan , karena tidak ada staf Sekwan yang memiliki kualifikasi sebagai PPK.

Sedangkan Devi Loak sebagai panitia lelang staf Dinas Perumahan Rakyat dan Tata Ruang Kota dan dua anggota panitia  dari Dinas Kesehatan Kota Kupang.

Kapan rencana  proses ini mulai eksen, Adrianus   mengaku   paling lambat minggu ketika Mei sudah diteken kontrak pengadaan Askes jika proses lelang yang diumumkan lewat LPSE tidak mengalami masalah. by : delon

Layanan Pendidikan Harus Jangkau Lapisan Masyarakat.


Oelamasi-TO.Pendidikan merupakan elevator sosial untuk dapat meningkatkan status sosial yang ada saat ini dan merupakan vaksin guna mengatasi tiga  penyakit sosial yang sangat besar dampak negatif misalnya   kemiskinan, ketidaktahuan, dan keterbelakangan yang sangat menghambat kemajuan masyarakat.

Demikian sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia  (Mendikbud RI) Mohammad Nuh, yang dibacakan oleh Bupati Kupang Ayub Titu Eki saat Upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2013 tingkat  Kabupaten Kupang  yang berlangsung di SMAN 2 Kupang Tengah Kecamatan Tebenu.

Upacara Hardiknas dihadiri oleh para , Dandim 1604  Kupang, Letkol  Ricky Luimintang,  Ketua DPRD Kabupaten Kupang Melitus Ataupah, Sekda Hendrik Paut, para pimpinan SKPD, tokoh masyarakat  serta siswa-siswi tingkat SD, SMP dan SMA Kecamatan Taibenu.

Bupati Kupang mengatakan layanan pendidikan haruslah dapat menjangkau keseluruh lapisan masyarakat sesuai dengan prinsip pendidikan untuk semua (education for all)  dengan  Tema Hardiknas tahun 2013 ini yakni meningkatkan kualitas dan akses berkeadilan tanpa membedakan asal-usul, status sosial, ekonomi dan kewilayahan.

Selain itu masih kata Bupati Ayub, dua permasalahan yang ada ditengah-tengah masyarakat terutama bidang  pendidikan diharapkan benar-benar menjadi vaksin dan elevator sosial yang mampu meningkatkan status sosial masyarakat  dan menggatasi  penyakit sosial untuk membawa masyarakat memiliki kehidupan yang lebih baik.

Ditambahkan, kolaborasi antara Pemerintah pusat dan Daerah berupaya memenuhi amanat tersebut melalui pembangunan sekolah-sekolah diseluruh Indonesia termasuk di daerah yang terkategori  terdepan, terluar dan tertinggal (3T)  dengan mengirimkan guru-guru berkualitas yang ditempatkan didaerah tersebut untuk mendongkrak ketertinggalan akses pendidikan masyarakat yang banyak menemui kesulitan diantaranya masalah guru.

Menurut Bupati Kupang,  dari sisi keterjangkauan Pemerintah  dengan diberikan dana bantuan operasional sekolah (BOS) ini  untuk pendidikan dasar dan menengah maupun bantuan operasional perguruan tinggi (BOPTN), bantuan siswa miskin( BSM), bidik misi dengan anggaran yang sangat besar guna memajukan masyarakat lewat pendidikan.

Ia mengajak semua elemen masyarakat pencinta dunia pendidikan untuk bersama-sama membuka poskoh anti drop out (DO) atau anti putus sekolah pada awal tahun pelajaran ini.

Usai upacarah Bupati Ayub Titu Eki secara simbolis juga menyerahkan bantuan alat pendidikan bagi sekolah, dan penyerahan penghargaan bagi guru yang  berprestasi. by : delon