www.timoroesaind.blogspot.com

Berniat Pasang Iklan Disini?? Hubungi No. Kontak Timor Oesaind News

www.timoroesaind.blogspot.com

Berniat Pasang Iklan Disini?? Hubungi No. Kontak Timor Oesaind News

www.timoroesaind.blogspot.com

Berniat Pasang Iklan Disini?? Hubungi No. Kontak Timor Oesaind News

www.timoroesaind.blogspot.com

Berniat Pasang Iklan Disini?? Hubungi No. Kontak Timor Oesaind News

www.timoroesaind.blogspot.com

Berniat Pasang Iklan Disini?? Hubungi No. Kontak Timor Oesaind News

Minggu, 09 Juni 2013

Pelaku Penganiayaan di Karoke Sangrilla Belum Tangkap


Kupang-TO. Aparat Polisi Resort Kota (Polresta) Kupang  hingga kini belum berhasil menangkap  pelaku  (Harrry Lado) warga Naikolan Kecamatan Alak melakukan penganiayaan  terhadap korban  Mex Sinlae (33) warga Kelurahan  Kayu Putih Kecamatan Oebobo Kota Kupang.
Korban mengalami luka robek  dikepala  bagian  dengan 13 jahitan.
Kejadian  ini terjadi tengah malam pukul 02.00 Wita di tempat karoke Sangrilla Kelurahan Tuak Daun merah (TDM). 

Korban yang ditemui Naikoten Minggu (9/6) mengisahkan sekitar pukul  01.00 Wita, dirinya bersama rekannya  6 masuk  mencari hiburan di Karoke Sangrilla. Saat masuk mereka duduk  tepatnya berbelakang dengan pelaku yang sudah masuk  sejak awal. Mereka duduk tak lama kemudian gabung  berjoget bersama DJ yang telah disiapkan oleh pemilik karoke. 

Pelaku sempat melihat dan menanyakan kepada korban katanya. "Siapa  wecek   itu, tetapi korban malah mengatakan itu saudara saya. Pelaku merasa tidak  terus  bertanya  kalau gitu siapa namanya.  korban  balik bertanya kamu saya tidak kenal mau tanya namanya untuk apa inikan  saudara saya, kata korban dengan santai

Mungkin tidak puas atas jawaban tersebut ditambah telah meneguh miras tak lama kemudian 
Pelaku tanpa pikir panjang langsung balik menghampiri dan  memukul dari belakang  kepala korban bagian belakang dengan memegang  cerek peacer   yang ada di depan. Korban nyaris pinsan berserakan darah tapi masih sempat memegang meja  yang ada didepannya. 

Atas musibah itu, paginya  Sabtu (1/6) Korban  langsung melaporkan ke aparat penyidik Polresta Kota Kupang dan memberikan  keterangan  musibah itu. “saya sudah   diperiksa telah dibuat BAB oleh penyidik, kata Korban seraya menambahkan  dari hasil pemeriksaan itu satu orang saksi, Windy sudah   beri keterangan satu saksi lainya akan menyusul, tambahnya dengan  dengan menunjukan bekas luka jahitan di kepalanya.

Sementara itu Keluarga Besar Sinlae di Kupang  meminta kepada aparat setempatnya  agar menangkap pelaku penyaniayaan tersebut.  Mereka juga meminta  tempat Karoke Sangrilla untuk sementara  untuk  tidak melakukan aktifitas. “ Sebaiknya karoke Sangrilla sebaiknya  ditutup dulu, pelaku masih berkeliaran jika tidak mereka menduga akan ada korban lainya  mengalami nasib yang sama ketiika berada di tempat karoke,” kata keluarga besar Sinlae.

Informasi terakhir sampai dengan berita ini diturunkan, Kapolresta Kupang, AKBP Tito Basuki ketika  dihubungi tidak berada ditempat. by :elvin