Kupang-TO.Dana promosi event Sail Komodo yang dialokasikan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Nusa Tenggara Timur yang dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp 1 Miliyar hingga kini masih mengendap di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan NTT.
“Dana promosi
sail komodo yang telah dalokasikan melalui APBD belum dimanfaatkan untuk
kepentingan sail komodo, kata
Sekretaris Daerah (Sekda) NTT Fransiskus Salem
kepada wartawan Rabu (31/7) di
Kupang.
Dengan belum dimanfaatkan dana promosi tersebut, Sekda malah berpikir dana itu sebaliknya dialihakn kepada dinas lainya, jika dinas Kebudayaan dan Pariwisata NTT tidak menggunakannya. “Saya malah berpikir agar dana itu sebaiknya dialihkan saja ke dinas lain karena tidak dimanfaatkan,” katanya.
Menurutnya, dengan tidak dimanfaatkan dana tersebut,
dampakknya promosi Sail Komodo
juga tidak efektif, sehingga gaunnya
yang mendunia tidak semaraknya
namanya sail Komodo.
“Kami
menyadari dan akui promosi Sail Komoso
kurang maksimal, tetapi juga
berharap pelaksanaan event ini akan sukses dan akan membawa perubahan pariwisata NTT yang sudah mendunia, pungkasnya.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan NTT,
Abraham Klakik beberapa kami ditemui untuk menanyakan dana promosi sail komodo selalu menghindar. by : elon