Jumat, 19 Juli 2013

Kondisi Jalan di Depan Pasar Oesao Rusak Parah


Jalan rusak depan pasar Oesao
Kupang-TO.Kondisi jalan Timor Raya, tepatnya di depan Pasar Oesao Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Provinsi  Nusa Tenggara Timur (NTT) setiap tahunnya selalu mengalami kerusakan. 

Kerusakan tersebut diakibatkan selain kondisi tanah yang labil, juga jalan tersebut sering dilewati kendaraan bermuatan berat seperti fuso, tronton dan truk-truk pengangkut barang dengan muatan dengan beban muatan yang berat.

Berdasarkan pantauan TO. Kamis (18/7) di lokasi depan pasar Oesao terlihat kondisi jalan yang berlubang  sehingga menimbulkan kemacetan yang panjang dampaknya mengganggu kenyamanan pengendara kendaraan bermotor dalam berlalu-lintas.

Ishak Nikbani, salah seorang pengendara Dump Truk yang dimintai komentarnya terkait kondisi jalan tersebut, mengatakan kerusakan di lokasi pasar Oesao ini bukan merupakan hal yang baru lagi.

Setiap tahunnya, sebut Ishak meski sudah diperbaiki tetapi setelah musim hujan tiba ditambah lagi dengan lalu-lalangnya kendaraan bermuatan berat, jalan ini selalu mengalami kerusakan. “Setiap tahunnya memang kondinya akan seperti ini, meski sudah mengalami perbaikan beberapa kali,” tutur Ishak

Dari kondisi tersebut, Ishak mengharapkan agar perlu ada jalan alternatif lain yang dikhususkan bagi kendaraan yang bermuatan berat. Selain itu juga, tambahnya, dengan adanya jalan alternatif itu juga bisa membuat kondisi jalan di depan pasar Oesao bisa bertahan lama dari kerusakan serta kemacetan.

Berbeda dengan Ishak, Feby seorang penjual yang sehari-harinya mangkal di Pasar Oesao atau tepatnya berhadapan langsung dengan jalan yang rusak tersebut, menjelaskan perlu ada perhatian serius dari pemrintah setempat dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Kupang.

Hal ini penting, jelas Feby karena bukan merupakan hal yang baru sekali terjadi d tempat itu. “Pemerintah harus perhatikan ini jalan karena ini jalur ramai yang kalau kondisinya seperti ini terus, kemacetan juga akan terus ada,” kata Feby. by : elon


0 komentar:

Posting Komentar